Kamis, 24 Desember 2015

Pelukis Alis

Seorang pelukis sedang sibuk
melukis alis
di wajah seorang gadis
yang selalu tampil narsis
agar tetap tampak eksis.

Pensil alis yang digunakan oleh pelukis
terbuat dari gerimis dan tangis
seorang gadis berwajah manis,
namun hatinya miris.

"Aku juga ingin dilukis" pinta sang gadis.

"Kamu sudah terlalu indah tanpa sulam alis.
Sulam alis hanya untuk mereka yang
tidak percaya diri dengan penampilannya."

"Alisku merupakan jalan setapak menuju
musim penghujan di bawah kelopak mataku.
Aku ingin membuatnya lebih indah agar
tak ada lagi lelaki yang berani
bermain dengan airmataku."

Malam itu sang gadis melukis alisnya sendiri
untuk memalingkan perhatian lelaki
dari matanya yang sembab,
hati yang miris,
dan kenangan yang tragis.

(2015)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar