Minggu, 01 Februari 2015

Tentang Bayangan

Menyulam diam dalam kelam
Semakin malam semakin dalam
Kunikmati alam bersama daging haram
Dan tenteram, semakin tajam.

Merasuk perlahan dalam angan-angan
Mengukir kenangan bersama teman-teman
Bermain dengan bintang-bintang menyerupai intan
(Kadang, ada yang kelihatan seperti binatang)
Berkilauan sebelum awan hujan
Datang menghapus bayangan

Bayangan yang perlahan hilang
Senyuman yang perlahan terbang
Menuju sanubari kau telanjang
Kau lukis bayangan kita di atas ranjang
Sambil berayun-ayun, engkau bilang,
"Semalam saja, sayang"
Lalu kau hilang

Segala angan-angan tinggal kenangan.
Tak tersisa walau hanya bayangan.


November 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar